Ya, awalnya hanya dalam angan-angan, pergi ke pulau-pulau di sekitar Bali, salah satunya Nusa Penida, dan kemudian kesempatan itu datang.
Menurut cerita, di pulau tersebut banyak dijumpai curik bali, sebagai satwa endemik Bali. Mari kita buktikan...
Just 14km and 45minutes by boat from
Bali (Sanur) is the small unspoilt island of Nusa Penida. The island has
beautifull beaches, amazing coral reefs, rocky hill terrain, sheer
cliffs and traditional Balinese village culture (farming, seaweed
production, traditional ikat weaving, and many temples).
|
Lukisan di dalam ruang FNPF, Ubud, Gianyar |
|
Salah satu kegiatan FNPF |
|
Nusa Penida dalam gambar |
|
Diskusi sejenak bersama Pak Bayu |
|
Penyeberangan ke Nusa Penida dari Sanur, IDR 65.000/person, menggunakan kapal cepat |
|
Moda transportasi selama di Nusa Penida, IDR 450.000/full day |
|
Kandang rehabilitasi Curik Bali |
|
Pemisahan sampah digunakan sebagai salah satu media pendidikan lingkungan |
|
Pak Rahman, diskusi bersama beberapa petugas |
|
Persemaian, green house |
|
Spot pertama, NIHIL |
|
Spot kedua, 2 ekor |
|
Jalanan tampak lengan |
|
Spot ketiga, 3 ekor (sayunya terbang) |
|
Didepan gerbang |
|
Curik bali, Leucopsar rothschildi |
|
Curik bali, Leucopsar rothschildi |
|
Curik bali, Leucopsar rothschildi |
|
Curik bali, Leucopsar rothschildi |
|
Curik bali, Leucopsar rothschildi |
Komentar
Posting Komentar
tinggalkan pesan Anda